CAUTION

Blog Project deadline is 15 February 2010 at 00.00<> (WIB Times). Jangan lupa setiap anggota kelompok diwajibkan untuk memasukkan paling sedikit 5 (lima) postingan mengenai IT Category dengan ketentuan seperti yang sudah dijelaskan pada saat praktikum Komputer yang lalu.

Blog ini Wajib memiliki fasilitas-fasilitas:

  1. Cita Hati Logo
  2. Search Blog
  3. Blog Category (Blog Labels or Label Cloud or Blogumus)
  4. About this Blog (Nama anggota2 kelompok + foto)
  5. ShoutBox
  6. Blogroll (isikan alamat blog/url kelompok2 yang lain)
  7. Latest Post
  8. Latest Comments
  9. Polling (sesuaikan dengan tema field trip)
  10. Blog/Web Counter (Ex : Histat)

Bonus Point :

Jika ada pertanyaan silakan contact saya di : mmeinardi@yahoo.com atau di twitter

 

With God's Love

Enter The Blog

ECONOMICS

Fenomena Keberhasilan maupun Kegagalan Pembangunan Ekonomi Indonesia


DKI Kirim 1000 KK Transmigran
Salah satu upaya untuk menekan angka kemiskinan, Pemprov DKI Jakarta menawarkan program transmigrasi kepada warga, utamanya yang tinggal di bantaran kali. Bahkan program ini sebenarnya sudah bergulir sejak tahun 2002 silam, dengan mengirim 1000 kepala keluarga (KK) ke berbagai daerah. Ini adalah salah satu contoh keberhasilan pembangunan ekonomi di Indonesia.


Melemahnya Nilai Tukar Rupiah

Lemahnya nilai mata uang yang kita pegang terhadap nilai emas merupakan contoh kegagalan pembangunan ekonomi di Indonesia karena dengan melemahnya nilai tukar rupiah menyebabkan banyak investor asing keluar dari Indonesia. Dalam 15 tahun terakhir, terlihat perubahan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap nilai emas (bukan harga emas yang semakin mahal, seperti yang orang biasa gambarkan) yang sangat drastis.

Bila emas dijadikan standar satuan nilai, maka untuk melihat seberapa besar merosotnya nilai rupiah dapat dihitung dengan cara berikut ini: Tahun 1994, harga emas sebesar Rp. 771.912,-/oz setelah 15 tahun menjadi Rp. 9.540.854,-/oz, jadi nilai rupiah terdepresiasi sebesar 1.136% atau sebanyak 11,36 kali ((Rp. 9.540.854,-/Rp. 771.912,-) – 1).

Peningkatan Cadangan Devisa


Peningkatan cadangan devisa merupakan contoh keberhasilan pembangunan ekonomi di Indonesia karena cadangan devisa yang tinggi dapat memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Peningkatan cadangan devisa ini bersumber dari peningkatan surplus neraca transaksi berjalan. Surplus diperoleh dari selisih antara ekspor barang dan jasa, dengan impor. Pada akhir 2005, surplus itu sekitar 0,3 miliar dollar AS. Pada akhir 2006 nanti, diperkirakan terjadi surplus mencapai 4,9 miliar dollar AS.


Kenaikan surplus transaksi terjadi berkat adanya peningkatan ekspor non migas seperti peralatan mesin dan bahan baku mineral. Di samping itu juga terjadi peningkatan surplus neraca modal. Pada akhir 2005, terjadi defisit neraca modal 3,1 miliar dollar AS. Namun pada 2006 ini diperkirakan akan ada surplus 3,3 miliar dollar AS, yang sekaligus menaikkan jumlah cadangan devisa.


Room Control

Room control ini digunakan untuk mengontrol semua proses produksi yang ada di belakang studio JTV ini. Ada banyak sekali hal - hal yang dilakukan di sini seperti: audio, SIGI, telepronter, dan sutradara. Semuanya itu dikerjakan di room control. Ini merupakan contoh keberhasilan pembangunan ekonomi di Indonesia dengan kemajuan IPTEK, karena kemajuan IPTEK merupakan sarana dan prasarana penunjang pembangunan ekonomi.



Editing For Newspaper Online Post

Ini adalah ruangan editing untuk mengedit berita-berita yang akan disiarkan di media internet seperti yang dicetak di surat kabar tetapi perbedaannya kita bisa melihatnya / mengaksesnya via internet.

Pada masa reformasi, pemerintah berhasil menciptakan kebebasan pers yang sangat bermanfaat sebagai alat control pembangunan dan merupakan contoh keberhasilan pembangunan ekonomi di Indonesia, karena pers membuat masyarakat sadar politik dan sadar hak sebagai warga negara.



Keluarga Berencana

Pemerintah ORBA berhasil menekan angka kelahiran bayi yang sangat tinggi di Indonesia. Hal ini merupakan salah satu contoh keberhasilan pembangunan ekonomi di Indonesia, karena jumlah penduduk yang besar tentu memerlukan lapangan kerja yang besar juga, sehingga bila jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia lebih sedikit daripada jumlah penduduk akan mengakibatkan pengangguran dan berbagai masalah sosial yang sangat kompleks.





Ketergantungan kepada Modal Asing


Pembangunan ekonomi di Indonesia banyak bergantung pada bantuan luar negeri. Negara - negara maju yang tergabung dalam CGI secara teratur menyuplai perekonomian Indonesia dengan utang luar negeri. Hal ini merupakan kegagalan pembangunan ekonomi di Indonesia, karena ketergantungan kepada modal asing mengakibatkan perekonomian menjadi hancur ketika badai krisis melanda di tahun 1997 dan menyebabkan kemandirian perekonomian Indonesia melemah.



Pengangguran
Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan pekerjaan yang mampu menyerapnya. Pengangguran merupakan salah satu penyebab kegagalan pembangunan ekonomi di Indonesia, karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya. Tingkat pengangguran yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan kekacauan politik, keamanan dan sosial sehingga mengganggu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Akibat jangka panjang adalah menurunnya GNP dan pendapatan per kapita suatu negara.


Dampak Laju Inflasi

Dalam beberapa hari semenjak tahun 2008 dimulai, tekanan terhadap inflasi dalam negeri rupanya telah menunjukkan peningkatan yang kurang menggembirakan. Masih belum baiknya distribusi dan penyediaan kebutuhan pokok di dalam negeri rupanya telah memperparah angka inflasi Indonesia.

Seperti yang dikatakan Anton Gunawan, seorang ekonom Citibank kepada Antara, “Kami memperkirakan tingkat inflasi 2008 bergerak lebih tinggi sebagai kelanjutan dari berbagai kecenderungan sebelumnya”. Menurutnya kenaikan harga pangan serta tingginya tekanan pada inflasi inti, seperti gejolak kurs, pertumbuhan jumlah uang edar, akan meningkatkan tekanan pada inflasi.

Laju inflasi yang tinggi merupakan kegagalan pembangunan ekonomi di Indonesia, karena inflasi yang tinggi menyebabkan keadaan perekonomian menjadi kacau dan perekonomian dirasakan lesu. Orang menjadi tidak bersemangat kerja, menabung, atau mengadakan investasi dan produksi karena harga meningkat dengan cepat. Para penerima pendapatan tetap seperti pegawai negeri atau karyawan swasta serta kaum buruh juga akan kewalahan menanggung dan mengimbangi harga sehingga hidup mereka menjadi semakin merosot dan terpuruk dari waktu ke waktu.



Kenaikan Harga BBM

Pemeritah mempertimbangkan untuk menaikkan harga BBM secara bertahap. Pilihan menaikkan harga BBM secara bertahap untuk menghindari beban terlalu berat bagi masyarakat akibat kenaikan harga yang tiba - tiba. Keputusan pemerintah untuk menaikkan harga BBM merupakan salah satu contoh kegagalan pembangunan ekonomi Indonesia, karena dengan kenaikan harga BBM maka kebutuhan pokok pun akan ikut naik sehingga daya beli masyarakat menjadi menurun dan dampaknya perekonomianpun menjadi lesu.



KKN


Korupsi, kolusi, dan Nepotisme (KKN) adalah kegagalan tersbesar dalam pembangunan ekonomi di Indonesia, karena KKN mengakibatkan dunia bisnis banyak dihadapkan pada biaya - biaya siluman dari pungutan tak resmi, mahal. KKN juga menyebabkan rendahnya profesionalisme dan wibawa para pejabat negara dan mengakibatkan penegakan hukum menjadi sangat sulit diterapkan di Indonesia.

Read more...
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Pendapat dari kelompok kami


Bahasa Indonesia
Dari field trip ini, kami belajar bagaimana proses pembelajaran tentang berita / reportase. Kita dapat belajar pengertian, proses pencarian, editing sampai penayangan berita. Berita sangat penting dalam kehidupan masyarakat agar kita tahu kondisi Negara kita. Tanpa berita, kita tidak akan tahu bagaimana keadaan Negara kita dan kondisi ekonomi, politik dan yang lainnya.

Read more...
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

CIVIC

Masyarakat di desa Candi Rejo ini sudah bisa disebut masyarakat mandiri karena mereka bergotong-royong bersama - sama untuk memperindah dengan cara menanami lingkungan mereka dengan tanaman budidaya, meningkatkan taraf hidup, dan memajukan desa mereka. Dimana dari tanaman yang mereka budidayakan tersebut dapat dibuat menjadi berbagai macam makanan dan obat - obatan yang sangat bermanfaat sehingga dapat dijual untuk menambah penghasilan mereka.

Mereka juga mengolah sampah-sampah yang tidak terpakai lagi menjadi sesuatu yang berguna seperti pupuk dan kerajinan tangan (meja dari padi yang dikeringkan, tas dari bekas pembungkus Molto), sehingga sampah - sampah tersebut tidak berserakan dan lingkungan menjadi asri.

Selain itu mereka juga membuat sesuatu yang dinamakan lindi sebagai air untuk menyiram tumbuhan sehingga tumbuhan menjadi tumbuh subur karena lindi mengandung banyak zat-zat yang dibutuhkan oleh tumbuhan untuk tumbuh dan tetap hidup terus.



Menurut kami, budaya politik yang dianut masyarakat desa Candi Rejo adalah budaya politik partisipatif, karena masyarakat desa Candi Rejo sangat aktif dalam kehidupan politik dan memiliki orientasi yang secara eksplisit ditujukan kepada sistem secara keseluruhan, bahkan terhadap struktur, proses politik dan administratif.

Tegasnya terhadap input maupun output dari sistem politik itu. Dalam budaya politik ini masyarakat sebagai anggota aktif dalam kehidupan politik, masyarakat juga merealisasi dan mempergunakan hak-hak politiknya. Dengan demikian, masyarakat dalam budaya politik partsipan tidaklah menerima begitu saja keputusan politik. Hal itu karena masyarakat telah sadar bahwa betapa kecilnya mereka dalam sistem politik, meskipun tetap memiliki arti bagi berlangsungnya sistem itu. Dengan keadaan ini masyarakat memiliki kesadaran sebagai totalitas, masukan, keluaran dalam konstelasi sistem politik yang ada. Anggota-anggota masyarakat partisipatif diarahkan pada peranan pribadi sebagai aktivis masyarakat. Pada budaya poltik ini ditandai dengan kesadaran politik yang tinggi.

Ciri-ciri masyarakat madani sudah terpenuhi di desa Candi Rejo, dimana mayarakat madani dapat diartikan sebagai suatu masyarakat yang beradab dalam membangun, menjalani, dan mamaknai kehidupannya. Masyarakat madani akan terwujud apabila suatu masyarakat telah menerapkan prinsip-prinsip demokrasi dengan baik.



Karakteristik masyarakat madani adalah sebagai berikut :
  1. Free public sphere (ruang publik yang bebas): dimana masyarakat desa Candi Rejo memiliki akses penuh terhadap setiap kegiatan publik, mereka berhak melakukan kegiatan secara merdeka dalam menyampaikan pendapat, berserikat, berkumpul, serta mempublikasikan informasikan kepada publik.
  2. Demokratisasi: dimana masyarakat ini menerapkan prinsip-prinsip demokrasi sehingga muwujudkan masyarakat yang demokratis. Untuk menumbuhkan demokratisasi dibutuhkan kesiapan anggota masyarakat berupa kesadaran pribadi, kesetaraan, dan kemandirian serta kemampuan untuk berperilaku demokratis kepada orang lain dan menerima perlakuan demokratis dari orang lain. Demokratisasi dapat terwujud melalui penegakkan pilar-pilar demokrasi yang meliputi :
  • Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
  • Pers yang bebas
  • Supremasi hukum
  • Perguruan Tinggi
  • Partai politik
  1. Toleransi: Setiap individu di dalam masyarakat desa Candi Rejo memiliki kesediaan untuk menerima pandangan-pandangan politik dan sikap sosial yang berbeda dalam masyarakat, sikap saling menghargai dan menghormati pendapat serta aktivitas yang dilakukan oleh orang/kelompok lain.
  2. Pluralisme: sikap masyarakat desa Candi Rejo mengakui dan menerima kenyataan masyarakat yang majemuk disertai dengan sikap tulus, bahwa kemajemukan sebagai nilai positif dan merupakan rahmat dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
  3. Keadilan sosial (social justice): keseimbangan dan pembagian yang proporsiaonal antara hak dan kewajiban, serta tanggung jawab individu setiap masyarakat Candi Rejo terhadap lingkungannya.
  4. Partisipasi sosial: partisipasi masyarakat desa Candi Rejo yang benar-benar bersih dari rekayasa, intimidasi, ataupun intervensi penguasa/pihak lain, sehingga masyarakat memiliki kedewasaan dan kemandirian berpolitik yang bertanggungjawab.
  5. Supremasi hukum: upaya masyarakat desa Candi Rejo untuk memberikan jaminan terciptanya keadilan. Keadilan di desa ini diposisikan secara netral, artinya setiap orang memiliki kedudukan dan perlakuan hukum yang sama tanpa kecuali.

Pendapat Kami

Kami berpendapat bahwa ciri - ciri masyarakat madani yang sudah terpenuhi di desa Candi Rejosangat sangat bermanfaat bagi mereka sendiri khususnya karena mereka bisa hidup rukun berdampingan, lingkungan mereka menjadi asri, dan banyak sekali dampak positif yang diperoleh dari aktivitas mereka dengan menanam tanaman budidaya tersebut. Juga bermanfaat bagi warga Jawa Timur pada umumnya, karena desa Candi Rejo bisa menjadi desa percontohan bagi desa - desa lainnya di Jawa Timur.

Read more...
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

GEOGRAPHY

Jenis Sumber daya alam atau SDA yang berwawasan lingkungan yang dikelola penduduk Desa Candi Rejo antara lain: buah ciplukan yang buahnya berbentuk bulat dan berwarna hijau kekuningan bila masih muda, tetapi bila sudah tua berwarna coklat dengan rasa asam - asam manis dan memiliki khasiat yaitu : menyembuhkan penyakit partu - paru, diabetes, ayan, dan borok.



Buah Ciplukan


Penduduk disana juga mengelola tumbuhan ekor naga dan jenggot nabi yang fungsinya sebagai tumbuhan hias, masih ada ekor kucing, ginseng, nanas kerang, jeruk nipis, cabe, lidah buaya, daun ungu yang fungsinya untuk menyembuhkan kencing manis, dan tanaman jahe dikelola untuk mengatasi rematik, asma, dan stroke. Mereka juga menanam tanaman belimbing karena tanaman belimbing mempunyai banyak sekali manfaat, manfaat utamanya adalah sebagai buah segar, dibuat selai, dan obat tradisional. Manfaat lainnya sebagai stabilisator & pemeliharaan lingkungan, antara lain dapat menyerap gas-gas beracun buangan kendaraan bermotor, dll, menyaring debu, meredam getaran suara, dan memelihara lingkungan dari pencemaran karena berbagai kegiatan manusia. Sebagai wahana pendidikan, penanaman belimbing di halaman rumah tidak terpisahkan dari program pemerintah dalam usaha gerakan menanam sejuta pohon.



Tanaman Jahe



Jenggot Nabi




Ekor Naga



Hasil - hasil produksi yang dibuat oleh para penduduk di Desa Candi Rejo antara lain: manisan kencur, manisan jahe, kunyit putih, dan selai belimbing.


Daun Ungu



Pohon Belimbing


Proses Pembuatan Selai Belimbing

Bahan :
2 kg buah belimbing yang masih hijau
1 kg gula pasir
1/2 sdt vanilli

Peralatan :
Pisau, kompor, waskom, botol atau stoples.

Pengolahan :
1. Buang bagian pinggir belimbing.
2. Cuci buah belimbing hingga bersih.
3. Parut buah belimbing hingga menjadi bubur.
4. Campurkan buah belimbing dengan gula pasir.
5. Panaskan campuran tersebut sambil diaduk sampai rata sambil ditambahkan vanili.
6. Angkat adonan yang telah masak, dinginkan.
7. Masukkan selai kedalam botol.



SELAI BELIMBING

Proses Pembuatan Manisan Jahe



Bahan :

Jahe muda
Air bekas cucian beras
Air bersih
Air matang
Tawas
Garam
Gula pasir

Bahan Jahe Tadi dikupas lalu cuci bersih,kemudian tusuk dengan garpu lalu sisihkan.Siapkan air bekas cucian beras, taburi garam, Masukkan jahe dalam air cucian. Setelah masa perendaman jahe di cuci bersih.Siapkan air bersih yang telah di taburkan tawas. Masak hingga mendidih.Masukkan jahe ke dalam air tawas Diangkat,dan ditiriskan/Masukkan jahe kedalam toples. lalu masukkan sedikit gula pasir.Bila belum terendam gula semuanya, tambahkan gula lagi, lalu biarkan.Jahe diangkat, air gula dipanaskan sampai mengental,lalu jahe dimasukkan ke larutan gula.

Dampak Positif dan Dampak Negatif dari Aktivitas Penduduk Desa Candi Rejo

Dampak positif:
  • Menambah penghasilan penduduk setempat karena seluruh produksi yang dibuat oleh penduduk di Desa candi Rejo ini dijual kepada para pengunjung yang datang ke sana.
  • Membuat lingkungan menjadi lebih asri.
  • Dapat menggali potensi penduduk Desa tersebut agar penduduk di sana menjadi lebih kreatif.
  • Kita dapat belajar dari tanaman-tanaman yang memiliki manfaat, seperti untuk kesehatan dan pengobatan.
  • Melatih kemampuan penduduk untuk bisa bekerja sama dalam menjaga keasrian lingkungan di desa tersebut.
  • Aktivitas tersebut juga berguna untuk menambah wawasan kita yang tidak hanya melulu dari buku-buku saja tetapi kita bisa melihat langsung kenyataan yang ada.

Dampak Negatif:
  • Tidak ada dampak negatif dari aktivitas di Desa Candi Rejo ini.

Hambatan yang dihadapi:
  • Pada musim tertentu hasil yang diperoleh berkurang.
  • Kurangnya dana untuk modal kerja sehingga hasil yang diperoleh tidak maksimal.
  • Terbatasnya lahan yang dapat ditanami sehingga hasil produksi tidak terlalu banyak.

Solusi:
  • Solusi dari pemerintah: pemerintah sampai saat ini tidak memberikan solusi kepada penduduk di Desa Candi Rejo, dan pihak kelurahan hanya memberikan dorongan kepada penduduk untuk melanjutkan aktivitas tersebut.
  • Solusi dari kami: hendaknya pemerintah memberikan bantuan dana dan memberikan pelatihan-pelatihan sehingga aktivitas tersebut bisa menjadi tambahan penghasilan bagi warga Desa Candi Rejo, dan hendaknya penduduk desa tersebut mencari informasi-informasi bagaimana cara untuk mengolah tanaman tersebut sehingga bisa memperoleh hasil yang maksimal.
  • Solusi dari penduduk setempat: sepanjang jalan-jalan di desa Candi Rejo ditanami dengan berbagai jenis tanaman tersebut untuk mengatasi keterbatasan lahan dan penduduk desa membuat pupuk sendiri sehingga keuangan yang memang terbatas itu tidak habis untuk membeli pupuk.

Pendapat Kami

Banyak sekali hal yang kami pelajari melalui field trip ini. Kami menjadi mengerti bahwa tanaman-tanaman yang ada di sekeliling kita mempunyai banyak sekali manfaat bagi kehidupan kita diantaranya: ada tanaman yang berguna sebagai tanaman hias,(seperti jenggot nabi yang bentuknya unik dan ekor naga yang berbentuk seperti ekor naga), ada yang berguna untuk obat seperti: daun ungu yang digunakan untuk obat kencing manis, ginseng jawa untuk menaikkan tekanan darah, jeruk nipis yang diolah untuk obat batuk, obat sakit perut, dan penyakit kulit dan ada juga yang buahnya bisa dijadikan selai dan manisan (selai belimbing dan manisan jahe).

Kami di sana juga belajar cara untuk mengolah sampah dengan mendaur ulang bahan-bahan yang tidak dipakai menjadi barang yang berguna untuk kebutuhan sehari-hari. Misalnya: bungkus kemasan MOLTO dibuat menjadi tas yang bagus dan daun padi yang dikeringkan dibuat menjadi meja.

Kami juga bisa melihat bahwa penduduk Desa Candi Rejo tersebut ternyata memiliki potensi dan kreatifitas yang luar biasa untuk melakukan aktivitas-aktivitas yang bermanfaat bagi mereka sendiri khususnya dan bermanfaat bagi kota Surabaya pada umumnya karena desa itu bisa dijadikan desa percontohan dalam mengelola SDA yang berwawasan lingkungan.

Banyak sekali penghargaan yang didapatkan oleh desa tersebut karena mereka telah mengelola SDA dengan baik dan menjaga keindahan lingkungan di desa itu. Diantaranya mereka memperoleh juara 2 Green & Clean pada tahun 2007 dan 2008, juara 3 untuk lomba tanaman obat tingkat provinsi, dan masih banyak lagi penghargaan yang mereka dapatkan.

Read more...
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS